Hadir Kembali, Kelas Inspirasi Majene #4 Mengundang Kalangan Profesional

Mantan Kapolda Sulbar, Lukman Wahyu Haryanto saat mengikuti KI Majene (Foto: dok Kelas Inspirasi Majene)

MAJENE, MASALEMBO.COM – Sejak digagas pertama kali di tahun 2014 oleh sejumlah Relawan dari kalangan profesional dan Pengajar Muda dari gerakan Indonesia Mengajar (IM), Kelas Inspirasi (KI) Majene kian diminati oleh banyak kalangan yang memiliki kepedulian di dunia pendidikan.

Hal ini dapat dibuktikan dari suksesnya pelaksanaan KI, mulai dari KI pertama hingga KI ketiga. Para Relawan Pengajar, Dokumentator dan Fasilitator terus bergerak ke sejumlah Sekolah Dasar (SD) di Majene yang disambangi di Hari Inspirasi dari tahun ke tahunnya.

Sekilas Tentang Kelas Inspirasi Majene

Kelas Inspirasi merupakan sebuah program dari Indonesia Mengajar yang ditujukan untuk para profesional dari berbagai profesi yang ingin berkontribusi kepada pendidikan Indonesia dengan cara menjadi relawan pengajar. Para relawan akan menjadi penginspirasi dengan cara berbagi cerita tentang profesi mereka untuk menginspirasi murid-murid SD.

Para relawan fasilitator KI Majene (Foto: dok Kelas Inspirasi Majene)

Profesional akan cuti satu hari untuk mengajar murid-murid SD di Kabupaten Majene. Mereka akan bercerita mengenai profesi mereka sehari-hari. Harapannya, para murid akan memiliki motivasi tinggi untuk memiliki mimpi yang besar. Bagi para profesional sendiri, KI dapat memberi pengalaman mengajar di depan kelas sebagai bentuk kontribusi nyata terhadap pendidikan bangsa.

"Tujuan dari KI ini ada dua, yaitu menjadi wahana bagi sekolah untuk belajar dari para profesional serta agar para profesional dapat belajar mengenai fakta pendidikan di Indonesia," kata Maryam Farlam, salah satu penggerak KI Majene.

Seorang pengajar dari kalangan profesional saat mengikuti KI Majene (Foto: KI Majene)

Dikatakan, Kelas Inspirasi yang pertama dilaksanakan pada bulan november 2014, serentak di 10 SD di Kabupaten Majene dengan melibatkan 90 profesional dari beragam profesi sebagai relawan pengajar. KI kedua pun sukses dilaksanakan di dua kecamatan, yaitu Ulumanda dan Malunda.

Selanjutnya KI ketiga, secara serentak dilaksanakan di 10 SD Kecamatan Tammerodo Sendana dan telah melibatkan 98 profesional dari beragam profesi.

"Menindaklanjuti kesuksesan Kelas Inspirasi pertama, kedua dan ketiga, selanjutnya akan  diadakan Kelas Inspirasi Majene keempat," terang Maryam, Minggu (24/12).

Maryam menjelaskan, KI Majene keempat akan dilaksanakan di Kecamatan Pamboang pada tangga 13 Januari  2018 mendatang dan kembali akan melibatkan relawan kalangan profesional.

Relawan Pengajar di Sekolah

Relawan pengajar yang akan mengajar di Kelas Inspirasi adalah profesional yang telah mendaftar sebagai relawan dan telah melalui proses seleksi.

Kegiatan KI Majene di salah satu sekolah SD (Foto: dok Kelas Inspirasi Majene)

Profesional yang mengajar diharuskan untuk memiliki pengalaman kerja minimal 2 tahun. Dengan demikian profesional yang mengajar memiliki pemahaman yang baik atas profesinya.

Setiap profesional yang menjadi relawan Kelas Inspirasi akan diberi kesempatan untuk berbagi cerita tentang profesi mereka sehari hari di depan murid-murid. Para profesional diberikan kreatifitas untuk menyampaikan cerita mengenai profesinya kepada murid-murid.

Selain itu, para relawan juga akan berinteraksi dengan guru-guru dan kepala sekolah. Hal ini diharapkan dapat menumbuhkan rasa kepedulian para profesional terhadap realitas dunia pendidikan dasar di Indonesia.

Untuk bergabung di Kelas Inspirasi Majene keempat (KI Majene #4), calon relawan pengajar, dokumentator dan fasilitator dapat mendaftar online di link rekrutmen relawan KI Majene #4 ini.

Sudah siap berpatisipasi majukan pendidikan? Daftarkan diri di KI Majene #4 ! (eg/har)