-->

Hot News

Pemkab Majene Anggarkan Rp. 600 Juta Rehab Asrama Mahasiswa

By On Senin, Desember 25, 2017

Senin, Desember 25, 2017

Bupati Fahmi Massiara dan mahasiswa Majene saat kunjungan ke Asrama Toa Daeng III Batua Makassar (Foto: Sufyan Ilbas/ Humas Pemkab Majene)
MAKASSAR, MASALEMBO.COM-Bupati H. Fahmi Massiara secara mendadak menyambangi asrama mahasiswa Majene di Kota Makassar Sulawesi Selatan, Senin (24/12). 

Kedatangan orang nomor satu di Kabupaten Majene ini sempat membuat terkejut beberapa orang mahasiswa yang tinggal di Asrama Jl. Toa Daeng III Batua Makassar itu.

Kedatangan Bupati H. Fahmi Massiara ini, untuk meninjau langsung kondisi Asrama mahasiswa.

Kasubag Protokoler Humas Pemkab Majene Sufyan Ilbas yang ikut dalam kunjungan mengatakan, saat berbincang dengan mahasiswa Majene, Bupati Fahmi menjanjikan akan menganggarkan perbaikan Sekretariat Ikatan Pemuda Pelajar Mahasiswa Mandar Majene (IPPMIMM) tersebut. 

Bupati Fahmi berbincang dengan mahasiswa Majene di Makassar (Foto: Sufyan Ilbas/ Humas Pemkab Majene)
"Insya Allah dianggarkan di tahun 2018," kata Sufyan Ilbas, mengutip keterangan Bupati Fahmi Massiara.

Sementara, Kasi Bidang Cipta Karya Dinas PUPR Majene, Fahman Soebky, ST yang turut serta dalam kunjungan menjelaskan, dari dua Asrama yang ditinjau (Asrama Toa Daeng III dan Asrama IM3I) penganggaran yang akan diberikan untuk perbaikan berbeda.

"Masing-masing sudah masuk pagu anggaran di PU. Yang lebih besar itu yang di Toa Daeng, kemungkinan akan melalui proses tender," terangnya.

Dikatan Fahman, dari pagu awal, besar anggaran rehab Asrama Toa Daeng sebanyak Rp. 400 juta, sedangkan untuk Asrama IM3 sebesar Rp. 200 juta. 

Terpisah, salah seorang mahasiswa asal Majene yang tinggal di Asrama Toa Daeng III, Syukran berharap Pemda benar-benar memberikan perhatian srius terhadap Asrama mahasiswa. Alasannya kata Syukran, selain karena tempat tinggal mahasiswa yang sedang merantau menuntut ilmu, Asrama ini juga kerap menampung warga Majene yang ada urusan di Makassar. 

"Bahkan kami juga biasa menampung pasien yang dirujuk dari RSUD Majene untuk beristirat, dan melakukan pendampingan selama dirawat atau berobat ke rumah sakit di Makassar," cetus Syukran melalui pesan elektronik Watshap. (eg/har).

comments