-->

Hot News

Pemkab Polman Alokasikan Rp 924 Juta untuk Pagar Kandang Sapi

By On Senin, Oktober 08, 2018

Senin, Oktober 08, 2018

Kaharuddin (Ist)

POLEWALI, MASALEMBO.COM - Dinas Pertanian dan Pangan (Distanpan) Polewali Mandar mengalokasikan dana Rp 924 juta untuk pembangunan pagar kandang sapi di Desa Beroangin, Kecamatan Mapilli.

Kepala Bidang Peternakan Distanpan Polman, Kaharuddin mengatakan, tahun ini 250 ekor sapi betina dari Australia yang merupakan bantuan pusat akan ditempatkan di lahan seluas seratus hektar lebih di Beroangin. Tempat ini merupakan milik pemerintah Provinsi Sulbar. Pemerintah kabupaten Polman menyiapkan lahan dan membuat pagar sebagai tempat sapi tersebut dikembangbiakkan secara lepas dilahan seluas lebih seratus hektare tersebut.

"Luasnya seratus hektare tapi yang akan dipagari untuk sementara hanya seribu meter lebih yang dipagar dengan menggunakan kawat berduri dengan tiang pancang kayu ulin," terang Kabid Peternakan Kaharuddin. 

Kaharuddin menambahkan, sarana dan prasarana di peternakan tersebut merupakan milik Pemerintah Provinsi Sulbar dan Pihaknya hanya bertugas menyiapkan lahan. Sapi yang akan datang pada bulan November mendatang bertujuan untuk mendukung program swasembada daging, untuk sapi yang sudah bunting dan sakit akan dikandangkan khusus sementara yang lainnya dilepas di dalam areal tersebut.

Ia juga menyampaikan, di peternakan sapi impor dari Australia tersebut dibutuhkan lebih dari sepuluh orang untuk mengelolanya Kate akan dibentuk UPT di Intalasi Peternakan Bibit Unggul di Beroangin Kecamatan Mapilli. Ia menambahkan, kedepan keturunan sapi-sapi tersebut akan dibagikan kepada kelompok tani untuk dikembangkan.

Kabid Peternakan juga menyampaikan, anggaran yang digunakan untuk pembangunan pagar kandang sapi di Beroangin menggunakan dana bantuan keuangan khusus (BKK) Sulbar yang pelaksanaan lelangnya melalui ULP Polman. 

Terpisah, Direktur PT. Aurelia Sahra Mandiri Abrijal selaku pelaksana pembangunan pagar kandang sapi di Beroangin mengatakan, tiang pancang yang digunakan kayu ulin tinggi 1,70 m dengan luas 1400 meter.

"Untuk pekerjanya kita libatkan masyarakat setempat yang diberdayakan paling sedikit buruh 15 orang," terangnya. (ant/har)

comments