Hamsah (Ketua Baznas Mateng)
MATENG, MASALEMBO.COM - Sejak terbentuknya Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) di Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng), sejumlah program turut meringankan beban bagi fakir miskin. Baik bedah rumah, bantuan tunai, juga modal usaha serta bantuan lainnya masih terus berjalan.
Ketua Baznas Mateng Hamsah mengatakan, dari lima unsur pimpinan yang dilantik pada 17 oktober 2018 lalu untuk menggantikan pengurus lama, tentu saja seluruh program yang telah teruang di Baznas Mateng masih tetap berjalan. Namun mengawali tahun 2019, dirinya akan meningkatkan program sebelumnya.
Kata Hamsah, sejak Oktober hingga desember pihaknya melanjutkan program yang ada dan di akhir tahun ini, seluruhnya dikaji untuk menentukan program selanjutnya. "Bulan Desember tahun ini kami mengkaji ulang agar kami bisa menentukan yang perlu direvisi atau ditingkatkan," jelasnya
Hamsah menambahkan, di tahun 2019 mendatang pihaknya programkan beasiswa pendidikan bagi warga tidak mampu, namun hal itu sesuai data versi Basnaz. Menurutnya, bantuan pendidikan sangat bermanfaat bagi warga miskin terutama saat tahun ajaran baru. Selain itu banyak warga miskin yang terpaksa menganggur karena tak mampu melanjutkan sekolah karena keterbatasan biaya.
"Jangankan biaya pendidikan yang lebih tinggi, mendaftarkan anak ke TK saja butuh biaya yang tidak sedikit, sebab itu kami ingin membantu mereka," jelas Hamsah saat ditemui ruang kerjanya, Jumat (10/12)
Hamsah menegaskan, bantuan pendidikan di tingkat TK hingga jenjang tinggi sebagai salah satu program utama baginya. Selain itu, pihaknya merencanakan tambahan dana pemberdayaan agar lebih bermanfaat. Menurutnya, bantuan yang diberi setiap bulannya namun sedikit akan lebih bermanfaat jika diberikan sekaligus sebagai modal usaha.
"Kami ingin mengangkat status sosial warga miskin, dari meminta menjadi memberi, sebab itu kami akan memberinya berupa bantuan usaha," tutup Ketua Baznas Mateng. (jml/har)