-->

Hot News

Dampingi Pj Gubernur, Bupati Majene Turut Sambut Kedatangan Mendagri di Bandara Tampa Padang

By On Minggu, September 04, 2022

Minggu, September 04, 2022

Bupati Majene Andi Achmad Syukri (tengah) bersama Mendagri Tito Karnavian dan Pj Gubernur Sulbar Akmal Malik. [Ist/Masalembo.com]



MAMUJU, MASALEMBO.COM - Bupati Majene Andi Achmad Syukri menghadiri penyambutan kedatangan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian, Sabtu (03/09/2022) di Bandara Tampa Padang Mamuju Sulawesi Barat.

Kedatangan Mendagri disambut Pj Gubernur Sulbar Akmal Malik didampingi para Bupati, Forkopimda, Pimpinan OPD serta pejabat lainnya se-Sulbar.

Tito berkunjung ke Sulbar sebagai bentuk dukungan atas pelaksanaan Festival Sandeq 2022, sekaligus melepas 35 perahu bercadik layar suku Mandar yang akan mengarungi Selat Makassar dari Mamuju ke Balikpapan, Ibu Kota Nusantara (IKN).

Mendagri Tito Karnavian, Pj Gubernur Sulbar Akmal Malik dan Bupati Majene Andi Achmad Syukri saat menghadiri seremonial penyambutan passandeq di Mamuju.

Sebelum melepas peserta festival sandeq Tito juga mengikuti acara seremonial di panggung penyambutan Sandeq serta memberikan penghargaan kepada para peserta festival yang berhasil finish pada etape IV Deking-Mamuju.

“Saya sangat bangga dengan keberadaan perahu Sandeq Mandar serta sejumlah sejarah yang menjadi inspirasi Indonesia,” ucapnya.

Mantan Kapolri itu menuturkan, dengan inspirasi Sandeq yang tertanam di masyarakat Sulbar, telah menggambarkan ketangguhan dalam menghadapi Covid-19 dua tahun terakhir, ditambah gempa bumi 2021 lalu.

“Begitu juga persoalan lain, seperti kenaikan harga dan inflasi, inilah gelombang baru tapi saya yakin dengan jiwa petarung seperti passandeq dapat dilalui dan badai pasti berlalu,” pungkasnya.

Dalam seremonial penyambutan passandeq, juga dilaksanakan pelepasan lampion yang melibatkan 1.500 orang siswa. 

Pj Gubernur Sulbar Akmal Malik mengatakan, sandeq harus menjadi inspirasi masyarakat Sulawesi Barat. Menurutnya, sandeq punya filosopi yang tangguh meski berukuran kecil. 

"Kita Provinsi Sulbar ini kecil tapi harus kuat dan lincah seperti sandeq," kata Akmal.

Akmal mengatakan, melayarkan sandeq ke Ibukota Nusantara (IKN) sebab masa depan Sulbar ada di sana. Sebagai penyangga IKN Sulbar harus tampil terdepat, siap menata diri menyambut Indonesia baru dengan IKN-nya.

Sementara itu, bupati Andi Achmad Syukri saat menerima peserta Festival Sandeq belum lama ini di Majene, mengajak seluruh elemen masyarakat menyukseskan lomba perahu tradisional tercepat dunia itu. Masyarakat yang disinggahi para passandeq agar menyediakan hidangan dan penyambutan yang meriah.

"Kita wajib menyukseskan kegiatan ini, karena sandeq adalah budaya kita," ujar AST, sapaan karib bupati Majene yang mantan Kadis Pendidikan Sulbar itu.

Andi Syukri berpesan, agar seluruh sawi (awak sandeq) dapat berlayar dan tiba ditujuan dengan selamat, serta mampu menjadi duta-duta Sulbar di IKN Kalimantan Timur. (Adv)

comments