-->

Hot News

Upaya Bupati Sumenep Dongkrak Ekonomi PKL di Bangkal

By On Senin, April 22, 2024

Senin, April 22, 2024

Bupati Sumenep saat menghadiri acara musik dan seni budaya di PKL Bangkal. [Foto: Khairullah Thofu]


SUMENEP, MASALEMBO.COM- Bupati Sumenep Achmad Fauzi, berkomitmen mendongkrak perekonomian Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berada di Bangkal Kecamatan Kota, Kabupaten Sumenep. Minggu (21/04)

Dalam rangka mewujudkan komitmen tersebut, Bupati Sumenep Achmad Fauzi beserta jajarannya melakukan serangkaian upaya diantaranya menyelenggarakan, acara musik dan seni budaya.

Acara semacam itu diharapkan dapat mengundang banyak pengunjung, untuk datang ke PKL Bangkal. Sehingga setiap pengunjung dapat berbelanja di Bangkal, sambil menikmati hiburan musik dan seni budaya.

"Kami berkomitmen untuk meningkatkan perkonomian masyarakat seperti PKL Pasar Bangkal ini,"kata Bupati di sela-sela Panggung Kreasi Anak Negeri (Pangkreas) di Pasar Bangkal, Sabtu (20/04/2024).

Ke depan Bupati Sumenep Achmad Fauzi merencanakan, lokasi PKL di Bangkal dan Lapangan Giling  masuk kedalam pusat kalender event tahun 2024. 

"Acara yang berkaitan dengan pameran termasuk musik dan lainnya untuk tempat penyelenggaraannya di sekitar Pasar Bangkal atau Lapangan Giling," terangnya.

Tempat acara itu dijadikan sebagai pusat hiburan rakyat guna membangkitkan mobilisasi ekonomi para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dan PKL, di area pasar Bangkal.

Dirinya menginstruksikan pihak terkait agar melakukan komunikasi dan koordinasi lebih lanjut, untuk menempatkan acara yang bisa dilaksanakan di areal Pasar Bangkal dan Lapangan Giling, sehingga kegiatannya berjalan lancar dan sukses,” jelasnya. 

"Yang jelas, pemerintah daerah berkomitmen meningkatkan ekonomi para pelaku UMKM dan PKL dengan melibatkan mereka di setiap kegiatan kalender 2024," pungkas Bupati Achmad Fauzi. 

Sementara, sebagai langkah awal meningkatkan perekonomian pelaku UMKM dan PKL di Pasar Bangkal, Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo menyajikan hiburan musik milenial ‘Pangkreas” dan musik tradisional tongtong.  (TH)

comments