Harga Bawang yang di Jual di Pasar Mamasa yang mengalami kenaikan. (Foto : Frendy Christian-masalembo.com)
MAMASA, MASALEMBO.COM - Memasuki bulan suci ramadhan, harga bawang di sejumlah wilayah di Indonesia melonjak drastis. Seperti di Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat yang juga mengalami kenaikan harga yang sangat signifikan.
Sebelumnya harga Bawang Merah dan Bawang Putih hanya kisaran delapan belas ribu rupiah hingga dua puluh ribu rupiah per kilogram (kg). Namun saat ini mencapai enam puluh ribu rupiah per kilogramnya.
"Sudah hampir sepekan ini, harga kebutuhan pokok naik, namun yang paling melonjak harga bawang yang sudah mencapai Rp 60 ribu per-kg,” tutur H. Nadi saat dikonfirmasi Sabtu (11/05) siang tadi.
Meski demikian pihaknya mengaku tidak mengetahui penyebab harga bawang melonjak, namun yang pasti, harga yang didapatnya dari pihak distributor juga mengalami kenaikan.
Lanjut ia mengatakan, hingga saat ini pihaknya belum mengetahui penyebab naiknya harga bawang di sejumlah daerah.
Melonjaknya harga bawang tersebut dikelukan sejumlah masyarakat karena daya beli mereka dipastikan tidak mampu dengan harga yang sangat tinggi
Salah seorang warga, Dian, yang ditemui di pasar Mamasa mengeluhkan adanya lonjakan harga bawang yang cukup tinggi yang terjadi hampir di semua tempat.
“Saat ini kita sangat kesulitan membeli bawang, karna harganya sudah berlipat-lipat naik, sementara bawang ini sudah menjadi kebutuhan masyarakat pada umunya,” keluhnya.
Dia berharap agar pemerintah segera mengambil langkah untuk menangani kenaikan harga di bulan ramadhan ini, agar masyarakat tidak kesulitan saat lebaran tiba mengingat kebutuhan masyarakat sangat banyak.
"Kami harap kondisi ini tidak berkepanjangan, semoga pemerintah secepatnya mengambil tindakan sebelum mendekati hari Raya Idul Fitri," harap Dian. (Frd/Shm)