Hal itu disampaikan Fahmi saat menyerahkan kunci bus sekolah kepada camat Malunda, Kamis (5/3/2020) pagi.
"Bus sekolah ini merupakan pengganti bus sekolah yang sudah rusak, yang selama ini beroperasi di Kecamatan Malunda. Saya berharap supaya bus sekolah yang diserahkan ini dapat dimanfaatkan dengan baik dan juga dipelihara dengan baik," tutur orang nomor satu di Majene ini.
Fahmi berharap, dengan kembalinya bus sekolah itu, siswa dan siswi di Malunda maupun Ulumanda tidak lagi terlambat datang ke sekolah. Selain itu, biaya yang dikeluarkan juga makin berkurang.
Kehadiran bupati Fahmi di Malunda, selain menyerahkan kunci bus sekolah juga untuk pembukaan kegiatan pelatihan senam guru olahraga se Kecamatan Malunda dan Ulumanda.
Bupati Fahmi dalam sambutannya mengatakan, pelatihan senam ini sudah sempat dilaksanakan di kota Majene, namun karena terkendala dengan jauhnya jarak dari Kecamatan Malunda dan Ulumanda maka instruktur atau pelatih berkenan hadir di Malunda untuk memberikan pelatihan khusus kepada para guru olahraga di dua kecamatan paling utara ini.
"Kegiatan ini dilaksanakan merupakan pengejawantahan dari instruksi Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia untuk melakukan keseragaman senam bagi pelajar seluruh Indonesia," ucap Fahmi.
Di hadapan puluhan guru olahraga SD hingga SMP, Fahmi menyampaikan pesan, supaya gerakan senam ini dapat dipraktekkan pada hari olahraga yang biasanya di hari Jumat. "Bukan hanya guru olahraga dan murid saja yang ikut senam, namun semua guru, kepala sekolah dan personil lainnya di lingkungan sekolah tersebut dapat ikut senam bersama setiap hari Jumat," pintanya. (adv/red)