-->

Hot News

Kemensos RI Kembali Salurkan Bantuan, Satu Lansia Terima Rp2,7 Juta

By On Jumat, Mei 22, 2020

Jumat, Mei 22, 2020

Salah satu lansia, Yasin, saat menerima bantuan sosial dari Kementerian Sosial RI. (Foto: Asrianto/Masalembo.com)


POLEWALI, MASALEMBO.COM - Kementerian Sosial (Kemensos) RI kembali menyalurkan bantuan kepada warga lanjut usia (lansia) di Desa Mapilli Barat, Kecamatan Mapilli, Kabupaten Polewali Mandar, Kamis (21/5/2020).

Penyaluran bansos ini melalui Balai Rehabilitasi Sosial Lanjut Usia (BRSLU) Gau Mabaji, Gowa, Sulsel, yang menggandeng Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) Yayasan Al-Jumrah, didampingi Dinas Sosial Kabupaten Polman dan Pemerintah Desa setempat.

Salah satu lansia penerima Yasin mengaku, sangat terbantu dengan adanya bansos ini. Apalagi di tengah wabah pandemi Covid 19.

"Alhamdulillah, terima kasih Kemensos dan semua yang terlibat telah membantu saya," kata Yasin.

Hal sama juga diungkapkan oleh lansia Halija. Ia tidak menyangka akan mendapatkan bantuan sosial ini apalagi menjelang lebaran. "Terimakasih banyak bantuannya," ucapnya senang.

Kepala Desa Mapilli Barat, Idris mengatakan, selaku pemerintah desa sangat mengapresiasi adanya upaya dari Yayasan Al-Jumrah yang membantu masyarakat yang memang membutuhkan bantuan.
"Warga kami ini, Yasin, kurang 10 tahun lebih tidak bisa berkerja hanya mengharapkan belas kasihan dari warga dan tetangga. Ini memang sangat memperhatikan memang," katanya.

Menurut Idris, kondisi kehidupan warganya itu tergolong warga kurang mampu. Rumahnya saja sudah tidak mampu diperbaiki. Yasin tidak bisa lagi bekerja karena mengalami sakit stroke dan hanya mewakafkan dirinya sebagai tukang bersih masjid.

Terkait bantuan sosial BLT desa, Idris menjelaskan bahwa dalam musyawarah desa, nama Yaisn tetap menjadi prioritas, karena melihat kondisinya seperti itu. Hanya saja, bantuan atau BLT desa tidak bisa ganda, maka Yasin sudah tidak bisa mendapatkan bantuan BLT karena ia sudah mendapatkan bantuan sosial lanjut usia.

Sementara itu, Ketua Yayasan Al-Jumrah Hardania mengatakan, penyaluran bantuan sosial ini diserahkan kepada Lembaga Kesejahteraan Sosial yang sebelumnya telah melakukan verifikasi data ke lapangan. Kalau di Polman, ada dua LKS yang dipercayakan yakni Yayasan Mandar Indonesia dan Yayasan Al-Jumrah sendiri.

Hardania mengungkapkan, khusus untuk kabupaten Polman sebanyak 250 orang lansia penerima. Setiap lansia akan mendapatkan bantuan uang tunai sebesar Rp2,7 juta. Jumlah lansia di wilayah kerjanya sebanyak 150 orang dengan jumlah total bantuan Rp 405 juta. 150 penerima itu tersebar di beberapa kecamatan diantaranya Tinambung, Balanipa, Campalagian, Luyo, Mapilli dan Bulo. "Penyaluran bantuan lansia ini akan terus diberikan kepada penerimanya dan akan tuntas pada bulan ini," tuturnya.

Dia mengatakan, untuk menghindari kerumunan massa, pembagian bantuan ini dilakukan dengan mendatangi langsung rumah penerima secara door to door. Hal ini diterapkan untuk menerapkan psycal distancing sesuai protokol Kesehatan yang dianjurkan oleh pemerintah.

Kepala Bidang Kesejahteraan Dinas Sosial Polman, Arfa Atjo berharap bantuan bermanfaat bagi semua lansia penerima yang telah didata oleh LKS dan bekerja sama dengan Dinas Sosial setempat.

"Kami ini hanya bisa mendampingi LKS dalam penyaluran sebagai bukti bahwa penyaluran telah diberikan kepada penerima," ujarnya. (*)

Laporan: Asrianto
Editor: Harmegi Amin

comments