-->

Hot News

Bulog: Biaya Distribusi Raskin 2017 Mamasa Menunggak Rp 500 Juta

By On Rabu, Februari 14, 2018

Rabu, Februari 14, 2018

Ilustrasi distribusi raskin (Foto: bisnis.tempo.co)
MAMASA, MASALEMBO.COM - Beras miskin (raskin) untuk tahun 2017 telah disalurkan oleh Bulog Polman, namun hingga saat ini anggaran pendistribusian belum lunas terbayar. Tak sedikit, nilainya mencapai Rp 500 juta atau setengah miliar.

Hal itu diungkap Kepala Seksi Operasional Pelayanan Publik Bulog Polman, Fairun saat dikonfirmasi via pesan eletronik, Selasa (13/2). "Bantuan sosial beras sejahtera Kabupaten Mamasa untuk tahun 2018 belum didistribusi karena terkendala. Masih ada tunggakan tahun 2017 sekitar setengah miliar lebih," ungkapnya.

Ia menjelaskan mulai tahun 2018 beras pra sejahtera pengganti raskin untuk jatah Mamasa sekitar 104,33 ton. Sebelumnya dipungut biaya dalam penyalurannya, namun mulai tahun ini telah digratiskan sampai ke lokasi titik bagi.

"Sambil menyelesaikan tunggakan Mamasa, kami koordinasi dengan pihak Dinas Sosial mengenai penyaluran bansos rastra ini. Memang di tahun 2017 yang istilahnya masih raskin masih dipungut biaya. Tetapi untuk 2018 ini karena sifatnya bansos, maka tidak lagi pungutan biaya apapun dari masyarakat dalam hal pendistribusian sampai ke titik bagi. Untuk penyalurannya, masing-masing keluarga penerima manfaat akan menerima 10 Kg per kepala keluarga," jelasnya.

Kepala Dinas Sosial Mamasa, Imanuel, menjelaskan, kendala tunggakan pembayaran raskin tahun 2017 ada di masyarakat. Biayanya sekitar Rp 1.600 setiap 1 Kg.

"Kalau tidak salah sekitar 1.600 per kilo dan biasanya dikumpulkan melalui Kepala Desa. Persoalannya, saya minta ke Bulog datanya namun mereka (Bulog, red) bilang kita rampungkan dulu. Dan sampai sekarang kami belum pegang datanya, karena mereka langsung yang tagih," jelasnya.

Ia menginformasikan dari 17 Kecamatan hanya ada tiga kecamatan yang pembayarannya sudah rampung, yakni Kecamatan Sumarorong, Messawa dan Kecamatan Mehalaan.

"Masih ada 14 Kecamatan yang belum rampung pembayaran distribusi raskinnya untuk tahun 2017. Itu informasi dari pihak Bulog saat saya konfirmasi minggu lalu," tutupnya. (klp/har)

comments