Lambertus alias Bertus (dokumentasi keluarga)
MAMASA, MASALEMBO.COM - Lambertus alias Bertus, 22 tahun, salah satu warga Desa Balabatu, Kecamatan Tandukkalua, Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat, dikabarkan hilang sejak enam hari lalu. Hingga saat ini belum ditemukan.
Bertus meninggalkan rumanya sejak Jumat (15/2/2019) lalu dan hingga saat tidak kembali. Keluarga sudah enam hari melakukan pencarian dengan menyisir sejumlah pemukiman warga di Desa Balabatu termasuk tempat-tempat lain yang juga dicurigai sebagai tempat korban berada.
Pelipus, paman Bertus, mengatakan, sejak korban dikabarkan hilang, semua kelurga langsung melakukan pencarian termasuk meloporkan kejadian ini ke pemerintah setempat dan kepolisian. Pihak keluarga sangat kwatir dengan keberadaan korban lantaran korban disabilitas (bisu dan tuli). Selain itu, juga mengidap penyakit epilepsi.
Sudah enam hari keluarga dan dan pemerintah Desa Balabatu bersama-sama melakukan pencarian, namun korban tidak ditemukan.
Menurut Pelipus, keluarga dan pemerintah Desa melakukan pencarian tanpa bantuan kepolisian, sehingga pihaknya berharap segara ada bantuan dari aparat kepolisian melakukan pencarian.
“Kami berharap segera ada bantuan dari kepolisian membantu pencarian karena kami sudah menyisir semua tempat yang dicurigai tempat korban berada namun tidak ditemukan,” katanya kepada sejumlah awak media, Jumat (22/2).
Di halaman rumah korban sendiri, sudah dipasangi tenda sebagai tempat istirahat bagi warga dan keluarga yang sedang melakukan pencarian.
Sementara Kapolsek Mamasa IPTU Leo Paemba, yang dikonfirmasi di Kantor Polsek Mamasa mengatakan, sudah menerima laporan dari Kepala Desa dua hari setelah korban dianyatakan hilang. Pihaknya mengaku sudah turun melakukan pencarian namun belum ada titik terang terkait keberadaan.
“Polsek Mamasa juga meyebar informasi terkait adanya warga yang hilang ke sejumlah polsek-polsek,” katanya. (frd/har)