-->

Hot News

Komisi III DPRD Sulbar Kunjungi Pelabuhan Tanasa Pasangkayu

By On Sabtu, Maret 14, 2020

Sabtu, Maret 14, 2020

Rombongan Komisi III DPRD Sulbar saat berkunjung ke pelabuhan Tanasa Pasangkayu. (Ist)


PASANGKAYU, MASALEMBO. COM - Sejumlah anggota DPRD Sulawesi Barat menggelar kunjungan kerja ke Kabupaten Pasangkayu, Senin, 9 Maret 2020. Rombongan anggota dewan dari Komisi III DPRD Sulbar itu dipimpin oleh politisi PDIP Perjuangan, Rayu.

Para wakil rakyat itu melakukan kunjungan kerja ke pelabuhan Tanasa, Desa Pangiang, Kecamatan Bambalamotu, Kabupaten Pasangkayu, Sulawesi Barat.

Selain dari anggota Komisi III hadir pula Wakil Ketua DPRD Sulbar, Abdul Halim dan Kepala UPP Belangbelang, Kristina Anthon. Pada kunker ini, Rayu menyampaikan kepada warga pelabuhan Tanasa bahwa pelabuban tersebut tidak ditutup secara permanen melainkan hanya sementara.

“Ini (ditutup) hanya sementara, nanti kalau sudah dilakukan perbaikan, maka pihak UPP Belangbelang selaku pemegang otoritas akan mengoperaskan kembali,” kata Rayu.

Beberapa bagian pelabuhan yang perlu dibenahi, termasuk dermaga yang goyang yang diduga disebabkan gempa tahun 2018 lalu akan dibenahi. Sebab bila tidak, kata Rayu, dikhawatirkan akan menyebabkan kecelakaan.

Dikatakan, ada bagian tiang dermaga yang rusak parah sehingga kapal dengan muatan berat dapat menyebabkan kerusakan lebih parah. Rayu juga menjelaskan bahwa, konstruksi rancang bangun pelabuhan Tanasa ini rigit (kaku).

Sementara itu, anggota Komisi III DPRD Sulbar Muslim Fattah menjelaskan, bangunan beton pelabuhan didesain secara rigit, buka fleksibel, sehingga jika goyang bisa bahaya. 

"Jadi, bila ada yang rusak maka bisa dibongkar dan diperbaiki bagian yang rusak itu saja, tidak menyeluruh,” tutur Muslim yang insiyur teknik konstruksi itu.

Kepala UPP Belangbelang, Kristina Anthon menjelaskan, pihaknya juga mempersoalkan usulan penutupan sementara pelabuham Tanasa. Pasalnya, kata dia, ini masih bisa digunakan dengan sandaran kapal yang lebih kecil.

Pelabuhan ini sudah ditutup berdasarkan rekomendasi Komisi III DPRD Sulbar, sesaat setelah RDP antara Komisi III DPRD Sulbar, pihak UPP Belangbelang dan Dinas Perhubungan Sulbar bulan lalu. (Adv1/red)

comments