-->

Hot News

Penyebab Kebakaran Kantor PERKIM Majene, Polisi Lakukan Olah TKP

By On Senin, Mei 20, 2024

Senin, Mei 20, 2024

Kondisi salah satu bagian yang terbakar di dalam ruangan Kantor PERKIM Majene. [Foto: Polres Majene]


MAJENE, MASALEMBO.COM - Kebakaran terjadi di Kantor Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman, dan Pertanahan (PERKIM) Kabupaten Majene yang beralamat di Lingkungan Deteng-deteng, Kelurahan Totoli, Kecamatan Banggae, Minggu (19/5/24)

Personel Polres Majene dan Polsek Banggae langsung menuju lokasi kebakaran usai menerima informasi.

Berdasarkan informasi yang dihimpun dari saksi-saksi di lapangan, kebakaran sekitar pukul 17.15 WITA.

Salah seorang warga, Muh Reski, menerankan bahwa ia melihat gumpalan asap keluar dari atap kantor PERKIM Kabupaten Majene, lalu ia segera berlari menuju kantor Pemadam Kebakaran yang berdekatan dengan lokasi kejadian untuk melaporkan insiden tersebut.

Dua unit armada Damkar tiba di lokasi dan berhasil memadamkan api dengan cepat dibantu oleh warga setempat. Lokasi kantor pemadam kebakaran yang berdekatan dengan kantor PERKIM memudahkan proses pemadaman.

Menurut keterangan saksi, kantor PERKIM dalam keadaan kosong karena hari libur. Penyebab pasti kebakaran belum diketahui, namun dugaan awal mengarah pada arus pendek listrik.

Titik api pertama kali terlihat di ruangan pelayanan Bidang Perumahan, dengan kondisi atap plafon dan inventaris kantor habis terbakar.

Kapolsek Banggae, Iptu Edi Jatmika, menjelaskan bahwa dari kejadian tersebut beberapa barang inventaris kantor yang terbakar meliputi satu unit komputer, satu unit AC, satu sofa kantor, meja dan kursi kantor, serta dokumen-dokumen kantor.

"Kerugian materil diperkirakan mencapai 50 juta rupiah," terang Iptu Edi Jatmika.

Pihak berwenang masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran tersebut dan masyarakat diimbau untuk lebih waspada terhadap potensi kebakaran, terutama yang disebabkan oleh arus pendek listrik guna mencegah kejadian serupa di masa mendatang. (Ril/har)

comments