Dr. H. Muh. Idris DP (Foto: Humas Setda Pemkab Majene)
JAKARTA, MASALEMBO.COM -Sebagai upaya mengakselerasi pembangunan di Kabupaten Majene, Himpunan Kekeluargaan Masyarakat Mandar (HIKAM) Majene mengusulkan perlunya membuka konektifitas wilayah di daerah ini. Hal tersebut disampaikan Ketua HIKAM, Dr. H. Muh Idris DP saat silaturahmi dan buka puasa bersama pengurus HIKAM dan jajaran Pemkab Majene, Jumat (25/5) di hotel Golden Boutique Jakarta.
Di hadapan Bupati H. Fahmi Massiara, Wakil Gubernur Sulbar Enny Anggareni Anwar dan stakeholder Pemkab Majene lainnya, Muh. Idris menyampaikan agar wilayah pinggiran dan pegunungan dapat terkoneksi dengan baik. Menurutnya, potensi sumber daya alam di seluruh wilayah baik pinggiran maupun pengunungan harus menjadi perhatian.
"Sekarang ini, tidak ada daerah yang maju tanpa konektifity," kata Idris.
Ia mengatakan, akses Majene sejatinya bukan hanya di pesisir, tapi juga di daerah pegunungan.
"Kemajuan-kemajuan daerah itu dilihat dari potensi-potensi yang dimiliki, dan menurut saya Majene selain pesisir, itu hanya bisa tumbuh, berkembang dan maju kalau nanti diiringi membangun apa yang saat ini menjadi komitmen bersama, membangun konektifity," pungkas Deputi Diklat dan SDM LAN RI ini.
Bupati Majene H. Fahmi Massiara tampak berbincang dengan Anwar Adnan Saleh dan Wabup H. Lukman (Foto: Humas Setda Pemkab Majene)
Secara khusus, Idris mengisyaratkan agar akses jalan Ulumanda Kabupaten Majene menjadi perhatian khusus Pemkab Majene dan pemerintah Provinsi Sulawesi Barat.
Selain mengulas perlunya koneksi antar wilayah, Muh Idris DP juga menyinggung komitmen Majene sebagai pusat pendidikan. Dikatakan, aset pendidikan di Majene yang dia nilai sudah cukup maju, agar tetap dikembangkan dan selalu menjadi fokus utama perhatian pemerintah.
Sementara, Bupati Majene H Fahmi Massiara dalam sambutannya menjelaskan, melalui visi MP3 (Majene Produktif, Proaktif dan Profesional, red) Pemkab terus mendorong upaya perbaikan akses transfortasi di semua wilayah, terkhusus di Kecamatan Ulumanda.
"Setelah Pak Anwar, tahun ini kembali lagi akan dilakukan pekerjaan untuk menghubungkan Salutambung ke Ba'ba Lombi (jalan Ulumanda). Kita juga melakukan kordinasi ke Kementerian Transmigrasi untuk pembangunan sarana jalan ke Kolehalang," kata Fahmi disambut tepuk tangan puluhan warga Majene yang tinggal di Jakarta.
Wakil Gubernur Sulawesi Barat Enny Anggaraeni Anwar yang turut menyampaikan sambutan mengatakan, pihaknya komitmen tetap mendorong penguatan pendidikan di Kabupaten Majene. Ia juga menyebut Majene sebagai kota seni.
Hj. Enny menuturkan, komitmen Pemprov Sulbar untuk tetap mendorong Majene kota pendidikan dan budaya serta sentral pengembangan kesenian akan tetap dipertahankan.
Turut hadir dalam acara ini, mantan Gubernur Sulbar dua periode, H. Anwar Adnan Saleh. (har/red)