-->

Hot News

Akses Jalan Rusak, Warga Polman Ditandu Selama 5 Jam untuk Berobat

By On Senin, Juni 24, 2024

Senin, Juni 24, 2024

Warga Besoangin Utara Ahmad Mindi saat dirawat di RSUD Andi Depu Polewali Mandar. [Rahma/masalembo.com]


POLMAN, MASALEMBO.COM - Ahmad Mindi (52), warga Desa Bessoanging Utara, Kecamatan Tubbi Taramanu, Kabupaten Polewali Mandar mengalami sakit parah dan terpaksa ditandu sejumlah keluarganya menuju Puskesmas. Selanjutnya Ia dirujuk ke RSUD Andi Depu Kabupaten Polewali Mandar.

Namun, perjalanan Ahmad Mindi ke Rumah Sakit tidaklah mulus. Kondisi jalan rusak jadi penyebab akses keluar masuk desa menjadi terhambat. Mindi pun terpaksa ditandu oleh keluarga guna mendapat perawatan medis.

Secara bergantian pihak keluarga menandu menggunakan sarung yang diangkat pakai bambu. Mereka menyusuri jalan setapak yang membelah hutan belantara hingga akhirnya tiba ke jalan utama.

“Iparku ini (Mindi ) sudah mengeluhkan sakit sejak beberapa hari lalu, makanya tidak bisa lagi dirawat di rumah, harus dibawa ke ke PKM Tutar yang jaraknya jauh dari rumah," kata salah seorang keluarga yang ditemui di RSUD Andi Depu, Minggu (23/06/2024).

Ia mengeluhkan tidak baiknya akses jalan membuat keluarga terpaksa menandu Ahmad Mindi yang tengah sakit menyusuri hutan desa, serta menyeberangi dua sungai berarus deras.

“Kami tandu selama 5 jam perjalanan dari rumah ke Puskesmas Tutar kemudian dari Puskesmas dirujuk ke RSUD menggunakan ambulance,” ujarnya.

Ia menuturkan, awalnya jalan ke kampungnya bisa diakses dengan kendaraan roda empat, meskipun kondisi jalannya rusak. Namun saat musim hujan seperti saat ini jalan akan dipenuhi dengan kubangan dan lumpur dari tanah merah. Akibatnya, tidak ada sama sekali akses untuk mobil. "Kalau sepeda motor masih bisa, tapi kan tidak mungkin orang sakit dibawa perjalanan jauh dengan sepeda motor. Makanya kami inisiatif untuk ditandu,” terangnya.

Menurut Safir, nama pria tersebut, warga yang sakit yang ditandu menyusuri hutan bukan kali pertama, tetapi sudah berkali-kali.

Ia berharap, pemerintah segera membangun jalan dan jembatan yang baru agar warga di pelosok Polewali Mandar itu tidak lagi sulit mengakses fasilitas kesehatan.

“Kami tidak menyalahkan pemerintah, tapi kami berharap ada perhatian. Kasian warga di sini, jauh dari akses kesehatan dan kini yang sakit terpaksa harus ditandu menyusuri hutan,” ungkapnya. (Rah/sug)

comments
close
Banner iklan disini