-->

Hot News

Tentang Mogok Kerja Ratusan Dosen Unsulbar, Ini Kata Rektor Akhsan

By On Jumat, September 14, 2018

Jumat, September 14, 2018

Foto rusunawa Unsulbar (inet/diLokasi.com) 

MAJENE, MASALEMBO.COM - Sedikitnya 500 orang dosen dan staf non Pegawai Negeri Sipil (PNS) dari Universitas Sulawesi Barat (Unsulbar) mogok kerja.

Sekjed Ikatan Lintas Pegawai (ILP) Unsulbar Umar Abdurrahman mengatakan, dari 500 dosen dan staf non PNS yang mogok dinilai aktivitaas kampus Negeri di Sulbar akan lumpuh. "Kondisi seperti ini sudah dua kali terjadi di Unsulbar," kata Umar. 

Masalahnya kata Umar, karena revisi anggaran dari Kemenristek dan Kemenkeu yang akan diterima para dosen dan staf belum terealiasi dua bulan terakhir, sehingga menimbulkan keresahan para dosen dan staf. "Sampai saat ini, Informasinya semakin tidak jelas," tuturnya.

Menurut Umar, sejatinya pihak kampus maupun Kemenristek memahami, bahwa gaji adalah hak para dosen dan staf dan tidak boleh mengabaikan karena menyangkut kebutuhan dasar para staf dan dosen. "Apabila hingga pekan depan belum ada solusi, kami akan meningkatkan aksi lebih preventif," akunya.

Terpisah, Rektor Unsulbar Akhsan Djalaluddin berharap, kepada para dosen dan stafnya untuk tetap bersabar dan menunggu proses pencairan anggaran gaji para dosen dan stafnya. "Saya memperkirakan 3 sampai 4 hari ke depan anggaran sudah cair," kata Akhsan, Kamis (13/9)

Akhsan menguraikan, terlambatnya gaji anak buahnya itu, disebabkan terjadi revisi keuangan yang dilakukan Kementerian Keuangan terhadap Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek DIKTI).

"Sekedar diketahui anggaran Unsulbar berasal dari instansi dan kini sedang menunggu persetujuan revisi anggaran dari kedua Kementerian ini," tandasnya. (ahd/har)

comments