-->

Hot News

Gerak Cepat, Pemkab Tanbu Langsung Genjot Gugus Tugas P3 COVID-19

By On Senin, Maret 23, 2020

Senin, Maret 23, 2020

Kantor bupati Kabupaten Tanah Bumbu Kalimantan Selatan. Di sudut kanan bawah adalah foto Sekda Tanbu Rooswandi Saleem. (Adi Putra/Masalembo.com)


BATULICIN, MASALEMBO.COM - Beberapa saat usai mengikuti video confrence bersama Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor, Minggu (22/03), Pemkab Tanah Bumbu langsung menyelengarakan rapat bersama Gugus Tugas P3 COVID-19. Dipimpin oleh Sekertaris Daerah Rooswandi Saleem, rapat itu dimaksudkan merespon langsung arahan gubernur terkait perkembangan penyebaran dan pengendalian pandemik COVID-19 di wilayah Kalimantan Selatan.

Rapat tersebut dimaksudkan untuk menggenjot kinerja Pemkab Tanah Bumbu (Tanbu) dalam hal  pengendalian dan pemberantasan COVID-19. Terutama setelah penetapan Kalsel dengan status tanggap darurat sesuai SK Gubernur Kalsel Nomor 188.44/200/KUM/2020 tanggal 21 Maret 2020 tentang penetapan status tanggap darurat corona virus disease (covid-19) di Provinsi Kalsel.

Sekda Tanah Bumbu, Rooswandi Saleem menyampaikan bahwa untuk menekan perkembangan virus covid-19, pada 15 Maret 2020 Pemkab Tanah Bumbu merubah status menjadi siaga darurat virus covid-19. 

Selain itu, menurut Rooswandi, sejak awal Pemkab Tanbu telah melakukan berbagai upaya antisipasi diantaranya dengan meliburkan semua sekolah selama 14 hari dan menunda seluruh rangkaian event HUT ke-17 Tanah Bumbu yang sedianya akan diselengarakan sejak tanggal 1 April 2020. Menurutnya, itu merupakan upaya sinkronisasi dengan Program P3 COVID-19 yang diarahkan oleh Pemerintah Pusat dan Pemprov Kalsel.

“Guna memenuhi kebutuhan logistik peralatan medis dan bahan medis, pemerintah juga sudah memiliki anggaran pergeseran dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Kesehatan yang nantinya akan dibelanjakan kebutuhan seperti; masker, alat pelindung diri (APD), rapid test, anti septic serta keperluan lainnya,” tambah Sekda.

"Dengan adanya tim ini saya berharap kita bisa bekerja bersama agar mampu menekan penularan virus tersebut di Tanah Bumbu, karena tugas kita selaku Pemerintah yaitu memberikan rasa aman dan nyaman untuk masyarakat kita,” tegas Sekda lagi.

Sekda juga mengimbau kepada semua pihak untuk dapat bekerja sama, bergotong-royong dan saling membantu. “Bukan saatnya kita saling kritisi, tapi kita ikuti kebijakan pemerintah, yang pasti untuk keselamatan warga kita semua. Virus ini bukan main-main, jangan dibandingkan dengan wabah lainnya yang sudah ada obatnya. Untuk itu perlu kewaspadaan kita semua,” pungkasnya. (*)

Penulis: Adi Putra
Editor: Harmegi Amin

comments