Cellica Nurrchadiana (sumber: Instagram)
“Baru saja tadi sekitar 1 jam yang lalu, saya mendapatkan hasil pemeriksaan swab test yang dilakukan 14 orang kemarin secara mandiri dan 5 orang dinyatakan positif. Maka saya dan empat orang lainnya untuk melakukan isolasi di rumah sakit,” kata Cellica dalam video tersebut.
Menurut Cellica, setelah mendapatkan hasil, dia langsung melaporkan kepada Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bahwa dia dan empat orang lainnya positif Covid-19. Cellica kemudian memohon kepada masyarakat untuk menghindari kerumunan dan melakukan pembatasan jarak dengan orang lain.
Bupati yang bergelar dokter itu kemudian menceritakan pengalamannya sebelum dinyatakan positif Covid-19.
Menurutnya, dia sendiri tidak mengalami gejala yang signifikan yang terjadi pada pasien corona pada umumnya.
Menurut dia, hal tersebut dapat menjadi catatan tersendiri, sehingga perlu diwaspadai oleh masyarakat. "Karena saya sendiri pun yang enggak bergejala, dinyatakan positif,” kata Cellica.
Pada bagian akhir video, Cellica berharap dirinya dan seluruh masyarakat mendapat kesehatan dan disembuhkan dari virus yang sedang mewabah saat ini.
“Bismillah ya, mudah-mudahan kita semua diberikan kesehatan. Semoga semua dalam keadaan sehat,” kata Cellica.
Saat ini, sudah ada tiga kepala daerah di Jawa Barat yang positif terjangkit Covid-19. Pertama, Wali Kota Bogor Bima Arya, Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana, dan Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana.
Sempat Merasa Sesak
Sebelumnya, Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana tiba-tiba turun dari podium saat memberikan sambutan pada pelantikan 45 kepala desa di Plaza Kantor Pemkab Karawang, Jawa Barat, Jumat (20/03/20).
Cellica sempat terdiam saat memberikan pidato lantaran merasa sesak dan pernapasannya terganggu. Ia kemudian memanggil Wakil Bupati Karawang Ahmad Zamakhsyari untuk melanjutkan sambutan.
“Saya agak sesak,” kata Cellica.
Ia kemudian langsung turun dari podium dan langsung masuk ke ruangannya. Seusai pelantikan kepala desa, Cellica bahkan langsung meninjau Rumah Sakit Khusus Paru (RSKP) di Jatisari, Karawang.
Rumah sakit tersebut yang akan diusulkan sebagai rujukan orang dalam pemantauan (ODP) terkait virus corona atau Covid-19. Namun, pada saat itu Cellica masih merasa dalam kondisi baik. (*)
Sumber: Basmilamteng.com
Editor: Harmegi Amin