.jpeg.jpg)
Gedung RSUD Majene [dok/masalembo.com]
MAJENE, MASALEMBO.COM - Direktur RSUD Majene dr Nurlina, SP menegaskan akan melakukan evaluasi menyusul keluhan pasien pada Selasa (17/1/2023) pagi kemarin. Pasien bernama Rantih Jamilah memposting keluhannya itu hingga viral di media sosial Facebook.
"Nanti kami evaluasi ya, jika kesalahan pada staf kami akan ada konsekuensinya pada unit terkait," ujar Nurlina usai kejadian viral itu.
Nurlina juga akan menyampaikan permohonan maaf kepada pasien bernama Rantih Jamilah, sebab pelayanan yang tak memuaskan di RSUD Majene. Namun, ia akan memastikan terlebih dahulu seperti apa duduk perkara hingga muncul postingan yang menggegerkan lini masa Selasa pagi tersebut.
"Akan kami upayakan permohonan maaf kepada pasien atau keluarga yang mendapat pelayanan kurang memuaskan," ujar Nurlina menegaskan.
Akun Facebook bernama Rantih Jamilah memang telah memposting keluhannya atas pelayanan di RSUD Majene. Berikut kutiapan postingan itu tanpa diedit:
"Tabe.....kepada para petinggi rumah sakit Majene, mohon di perhatikan.......jam begini baru datang makanan pagi yang seharusnya dari jam 6 saya harus sarapan dan minum obat, saya pasien lama sdh dari hari jumat saya di rawat....knp ada bahasa habis makanan pagi. Saya ini pasien kelas 1 bayar bukan pake BPJS gratis, knp pelayanan rumah sakit Majene sangat buruk sekali, pasien dengan dua operasi terlambat dapat makanan pagi di karenakan habis katanya makanan. Apa yang pegawai kerja di bagian gizi.........hellowww.........mau minum obat tidak di kasih makan, tolong di tindak lanjuti oknum rumah sakit terkait yang saya kira tidak sepantasnya di lakukan kepada pasien notabede kelas 1, kami bayar di rawat....bapak ibu......bukan gratis. Saya atas nama keluarga sangat kecewa 😌😌😌😌😭😭😭😭mohon pihak terkait perhatikan ini supaya tidak ada kejadian terulang
Pelayanan buruk dari bagian gizi rumah sakit Majene 😡😡😡😡😡😡😡😡😡😡😡😡😡😡😡😡😡😡😡😡🤬🤬🤬🤬🤬."
Demikian postingan Rantih Jamilah yang karenanya jadi viral. Meski kini sudah dihapus, namun sebelumnya sempat viral di dunia maya.
Tangkap layar postingan Ranti Jamilah di Facebook. [Ist/net]
Suami Rantih Jamilah, Arwin Tompo, membenarkan kejadian itu via pesan elektronik watshApp. Ia mengatakan keluhan di medsos benar adanya. Istrinya yang bernama Rantih Jamilah baru saja menjalani operasi.
"Sudah operasi kista dan usus buntu," ujarnya kepada awak media.
Saat ini, Rantih dirawat di salah satu ruangan di RSUD Majene. Sayangnya makanan terlambat datang di pagi Selasa (17/1/2023) yang akhirnya terlambat juga minum obat. Keluhan itulah yang kemudian dia posting di Facebook sehingga viral.
"Seharusnya minum obat jam 6 tadi pagi, tapi karena ndak makan jadi belum diminum, waktu dikonfirmasi petugas bilang makanan habis," ujar Arwin.
Arwin mengungkap, makanan baru datang usai diprotes, padahal sebelumnya petugas bilang sudah habis.
"Kurang sekali perhatian pelayanan di Rumah Sakit," ungkapnya. (Hr/Red)