 |
| Bocah Wahyu kini terbaring lemah di RSUD Mamuju (Foto: Awal/masalembo.com) |
Wahyu alias Yunadi (7) bocah asal Dusun Barang Barang, Desa Kabuloang, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, yang menderita gizi buruk berharap ada uluran tangan para dermawan.
Wahyu ini adalah anak keempat dari pasangan Hattang dan Jumaidah. Ia menderita gizi buruk sejak masih bayi hingga kini belum dapat berjalan karena kondisi tubuhnya loyo akibat kurangnya asupan gizi yang dikomsumsi.
"Sampai sekarang anak saya belum bisa jalan," ujar Hattang, Jumat (23/2).
Sementara, untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, Hatta bekerja sebagai penambang batu.Walau kini anaknya sudah mendapat perawatan di RSUD Mamuju dan memiliki kartu jaminan kesehatan BPJS bukan berarti tak memikirkan biaya kebutuhan selama berada di Rumah Sakit.
Hattang berharap, ada bantuan dari pemerintah maupun dari para donatur sehingga bisa mengurangi beban penderitaannya.
"Saya berharap pak ada bantuan kepada kami," kata Hatta.
Di tempat terpisah, Sekretaris Desa Kabuloang Asri mengatakan, bahwa dirinya baru mengetahui jika ada warganya yang dirawat di RSUD Mamuju menderita gizi buruk.
"Kami berharap kepada dinas terkait dalam hal ini Dinas Kesehatan agar memberikan bantuan," tutur Asri.
Senada, Kepala Puskesmas Beru Beru, dr Hapsah Akil membenarkan bahwa pasien bernama Wahyu menderita gizi buruk ditandai dengan berat badan yang tak seimbang dengan
"Kondisi ini sejak masih berusia empat bulan," pungkasnya (awl/har)