Bedah buku Prof Ma'mun Hasanuddin di kampus Unsulbar, Padha Padhang, Rabu (25/05). [Ist/masalembo.com]
MAJENE, MASALEMBO.COM - Nama pejuang pembentukan Sulbar dan pejuang pendirian Universitas Sulawesi Barat, Prof Ma'mun Hasanuddin akan disematkan pada salah satu gedung dan atau jalan di lingkungan kampus Unsulbar.
Komitmen pimpinan Unsulbar untuk penyematan nama pejuang tersebut terungkap pada acara bedah buku Prof Ma'mun Hasanuddin di kampus Unsulbar, Padha Padhang, Rabu (25/05).
"Usulan pemberian nama pejuang di gedung atau jalan di Unsulbar tentu sangat bagus, kita sudah banyak gedung berdiri, nanti akan kita diskusikan lebih lanjut, di gedung mana yang paling ideal," kata wakil rektor Unsulbar, Anwar Sulili pada acara tersebut.
Menurut Anwar, pemberian nama pejuang, Prof Ma'mun akan sangat positif dalam mewarisi semangat dan motivasi motivasi bagi generasi muda.
Sebelumnya pada forum yang sama, salah seorang pemateri bedah buku, Farhanuddin menyampaikan, rekomendasi pemberian nama pejuang Prof Ma'mun Hasanuddin sudah disuarakan 15 April 2016, atau 40 hari setelah wafatnya almarhum Prof Ma'Mun.
"Nama besar Prof Ma'mun sangat pantas untuk menjadi inspirasi, semangat bagi generasi muda kedepannya," kata Farhan, Dosen FISIP Unsulbar non aktif yang saat ini menjadi anggota KPU provinsi Sulbar.
Bedah buku Prof Ma'mun setebal 190 halaman tersebut berlangsung di aula Unsulbar, hadir para pemateri antara lain Dr Rahmat Hasanuddin, Dr Mujirin M Yamin, Dr Burhanuddin, Farhanuddin dengan pengarah acara Syahrir Hamdani.
Hadir antara lain, Kapolres Majene, Wakil rektor I Unsulbar Zulfajri Basri Hasanuddin, budayawan Ridwan Alimuddin serta para dekan dosen dan mahasiswa. (Hr/Ril)