MAMUJU, MASALEMBO.COM - Bertempat di warkop Kopi Bangi, DPD Partai Golkar Sulbar mengikuti perayaan HUT Golkar ke 56 sekaligus launching gerakan 3M.
Tema yang diusung "Kesehatan Pulih, Ekonomi Bangkit, Pilkada Menang".
Tema itu mewujudkan harapan Partai Golkar untuk gerakan 3M, yaitu memakai masker, mencuci tangan dan menjaga Jarak.
Launching Gerakan 3 M dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia via aplikasi zoom yang dipandu langsung DPP Partai Golkar di pelataran Hutan Kota Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (17/10/2020).
Ketua Panitia Pelaksana DPD Sulbar, Hj. Andi Marini Ariakati, menyebutkan, kegiatan gerakan 3 M ini merupakan salah satu rangkaian dari sejumlah kegiatan memperingati HUT Golkar ke 56.
"Gerakan 3M sebagai upaya dan komitmen Partai Golkar untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19," ucapnya, Sabtu (17/10/2020).
Marini menyebut, untuk di Sulbar sendiri kehadiran dalam mengikuti kegiatan dibatasi hingga 50 kader dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.
Ada beberapa kegiatan yang dilaksanakan daru rangkaian HUT Golkar, diantara ziarah makam pahlawan, anjangsana ke sejumlah panti asuhan, webinar dan tasyakkuran.
"Ziarah makam pahlawan dilaksanakan, Senin 19 Oktober 2020 dilanjutkan dengan webinar, tanggal 20 Oktober tasyakkuran dan di hari puncak HUT Golkar tanggal 25 Oktober sekaligys mendengar pidato presiden," sebutnya.
Sementara Sekretaris DPD Partai Golkar Sulbar Hamsah Sunuba menyampaikan, berbeda dari tahun sebelumnya, kali ini HUT Golkar dilaksanakan secara virtual mengingat masih dalam pandemi Covid-19.
Melalui meeting zoom, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan, gerakan 3M dilakukan untuk mendukung program pemerintah pusat dalam rangka mencegah dan menekan penularan Covid-19 di tanah air.
Dalam kegiatannya itu, DPP Golkar rencananya akan membagikan 4 juta masker ke seluruh Indonesia hingga bulan Desember mendatang dan akan didistribusikan melalui AMPI dan KPPG.
Selain itu, Ketum partai Golkar juga mendorong pembentukan klinik kuning untuk membantu masyarakat yang ingin melakukan rapid tes dan swab.
Klinik kuning tersebut akan dibuat di sejumlah pulau seperti Jawa, Sumatra dan Sulawesi. (dir/har)
.jpg)