Tampak Abd Wahab dan kader PAN lainnya di media center PAN samping masjid Agung Ilaikar Mashir Majene, 26 April 2024. [Foto: dok PAN Majene]
MAJENE, MASALEMBO.COM - Memasuki hari kedua membuka pendaftaran, media center PAN di samping Masjid Agung Ilaikal Mashir tampaknya masih sepi, belum ada bakal calon bupati dan bakal calon wakil bupati yang mengambil formulir di Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Majene tersebut.
Ketua Tim Penjaringan Bakal Cabup-Cawabup PAN Majene, Ari Saputra mengatakan, pihaknya masih menunggu siapa saja yang berkeinginan mengendarai PAN di Pilkada Majene 2024 untuk datang mengambil formulir.
"Pendaftaran sudah buka, mulai tanggal 26 April sampai 5 Mei. Belum ada yang datang ke media center, tetapi dalam waktu dekat ini mungkin ada yang datang," kata Ari, Sabtu (27/4/2024)
Ari menjelaskan, partainya terbuka secara umum, baik kader maupun non kader. "Kami menunggu semua, karena di PAN juga kan punya beberapa figur yang bisa juga untuk kosong dua, termasuk ketua," ujarnya.
Ari Saputra mengatakan, jika ada kader PAN yang berkeinginan maju, tentu akan menjadi perhatian khusus, sebab komitmennya terhadap partai sudah tidak diragukan lagi. Namun demikian, siapapun akan memiliki kesempatan yang sama untuk mengendarai PAN di Pilkada Majene tahun 2024.
Ia juga menyebut beberapa pertimbangan untuk menjadi bahan usulan ke DPP, diantaranya kesriusan maju di Pilkada, pengalaman dan visinya untuk Partai Amanat Nasional.
Sementara itu, Ketua DPD PAN Majene Abd Wahab mengaku belum memutuskan untuk ikut berkompetisi di Pilkada Majene. Meski niat sudah ada tapi belum ada keputusan.
Wahab menjelaskan, partai besutan Zulkifli Hasan tersebut siap terbuka kepada siapapun, baik kader maupun non kader.
"Saya belum putuskan, kalau saya, semuanya masih dalam pertimbangan," ujarnya.
Dia mengatakan, sebagai kader PAN dan seorang politisi tentu punya niat untuk turut berkompetisi demi membawa kemajuan daerah, hanya saja masih perlu pertimbangan.
Wahab juga mengakui belum melakukan melakukan koalisi dengan partai manapun meski penjajakan sudah mulai dilakukan. "Mungkin sudah ada terbangun pembicaraan-pembicaraan lintas partai," Wahab.
Menurutnya, dalam mengusung figur di Pilkada Majene 2024, PAN akan memperhatikan sosok figur tersebut, terutama SDM, rekam jejak dan komitmen ke PAN.
"Kita di PAN tidak ada maharnya untuk pendaftaran, arhanya kita bagaimana membangun dan memajukan Majene," pungkas Wahab. (Gie/red)